Seorang pria mabuk di Negara Bagian Washington yang diduga menodongkan pistol ke dealer blackjack di The Point Casino memiliki tingkat alkohol dalam darah yang sangat tinggi. Seorang dealer memberi tahu pejabat bahwa pria itu harus dihentikan dari minumannya setelah dia terlihat merosot di meja kasino.

Tersangka Bremerton, Wash., 24 tahun, yang tidak disebutkan namanya dalam laporan pers lokal, dilaporkan memiliki kandungan alkohol dalam darah 0,33 di kasino pada 11 Juni. Itu beberapa kali batas maksimum hukum Negara Bagian Washington untuk mengemudi 0,08, deputi sheriff terungkap.

Jadi seorang deputi mengantarnya kembali ke rumahnya. Konsentrasi alkohol 0,25 atau lebih tinggi dapat menyebabkan petugas penjara menolak narapidana tersebut.

Saat berada di kasino, pria itu diduga mengeluarkan pistol 9 mm dan mengarahkannya ke dealer. Dealer berteriak: “Senjata!” Dealer kemudian bersembunyi untuk keselamatan di bawah meja. Pria itu memasukkan senjata api ke dalam sakunya.

Awalnya, tersangka membantah kepada deputi bahwa dia telah mengarahkan pistol. Tetapi para deputi menunjukkan kepada pria itu sebuah video pengawasan. Dia kemudian “berhenti berbicara dan menundukkan kepalanya,” menurut laporan sheriff tentang insiden tersebut.

Dia didakwa pekan lalu dengan serangan tingkat dua dan kepemilikan senjata api tingkat dua yang tidak sah. Dia ditahan dengan jaminan $50.000.

Biaya Sebelumnya

Tersangka dilarang memiliki senjata api karena hukumannya pada tahun 2015 atas tuduhan kekerasan dalam rumah tangga, kata The Sun.

Saat berada di kasino, pistol itu memiliki empat peluru di dalam magasin, lapor The Sun. Tidak ada putaran di ruangan itu, kata para deputi.

The Point Casino terletak di dekat Kingston, Washington, dimiliki dan dioperasikan oleh Port Gamble S’Klallam Tribe.

Intoksikasi Sebelumnya

Dalam insiden yang tidak terkait, tahun lalu Iowa’s Lakeside Hotel Casino dan perusahaan induk Affinity Gaming digugat oleh petugas polisi West Des Moines.

Dia terluka parah oleh seorang sopir yang diduga mabuk yang telah berada di properti game beberapa jam sebelumnya, menurut sebuah gugatan. Tindakan pengadilan mengklaim server kasino seharusnya menghentikan pengemudi dari minuman tambahan.

Des Moines Register, mengutip gugatan itu, mengatakan Jon Schwartz, 61, dari Kellogg, mengendarai mobil sewaan setelah minum beberapa kali pada tahun 2020 di kasino. Mobil yang dikendarainya diduga menabrak sebuah kapal penjelajah tempat Perwira Jon Kaufman duduk.

Pengacara Kaufman mengklaim Schwartz mengendarai mobil setelah minum setidaknya 11 bir di kasino Osceola pada 7 November 2020, menurut video pengawasan properti game.